Dalam artikel kali ini Anda dapat menemukan rekomendasi dokter spesialis gastro di Bali, lengkap dengan profil dan juga tempat praktiknya. Anda bisa mengunjungi tempat prakteknya langsung untuk melakukan konsultasi terkait penyakit dalam.
Dokter penyakit dalam adalah dokter yang menangani berbagai penyakit pada organ bagian dalam tubuh. Pasien penyakit dalam biasanya orang dewasa yang berusia 18 tahun hingga orang lanjut usia. Nah, salah satu bidang keilmuan penyakit dalam adalah Gastroenterologi.
Penyakit yang dapat ditangani oleh dokter spesialis gastro di Bali
Pada umumnya, dokter spesialis gastroenterologi dapat menangani berbagai macam gangguan kesehatan yang terjadi pada proses pencernaan makanan, penyerapan nutrisi, serta pengeluaran sisa pencernaan. Berikut ini 6 kondisi gangguan kesehatan yang bisa ditangani oleh dokter spesialis gastroenterologi.
Tukak lambung
Tukak lambung merupakan gangguan kesehatan yang terjadi saat dinding lambung terluka akibat adanya pengikisan di lapisan dinding lambung. Kondisi ini umumnya ditandai dengan rasa nyeri lambung yang hebat dan terasa sampai di area ulu hati.
Penyakit asam lambung
Penyakit asam lambung atau yang biasa dikenal dengan Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) merupakan kondisi saat asam lambung naik ke kerongkongan (esofagus) yang menyebabkan rasa nyeri di ulu hati atau seperti terbakar di dada.
Radang pankreas
Radang pankreas adalah kondisi di mana terjadi peradangan pada pankreas yang diakibatkan oleh gangguan enzim dalam saluran pencernaan.
Irritable bowel syndrome
Irritable bowel syndrome adalah gangguan sistem pencernaan jangka panjang yang menyerang bagian usus besar. Gejalanya sendiri biasa ditandai dengan perut kembung, diare, dan mual.
Hepatitis
Hepatitis adalah kondisi di mana hati atau liver mengalami peradangan yang dapat mengganggu fungsi hati itu sendiri. Biasanya ditandai dengan tubuh yang terlihat menguning, demam, rasa penuh yang terjadi di sekitar perut, dan mual. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus.
Tumor atau kanker saluran pencernaan
Tumor atau kanker saluran pencernaan juga menjadi gangguan kesehatan yang bisa ditangani oleh dokter spesialis gastroenterologi. Beberapa contoh tumor atau kanker pada saluran pencernaan diantaranya seperti kandung kemih, anus, lambung, usus besar, pankreas, dan beberapa organ lain.
Prosedur medis yang bisa dilakukan oleh dokter spesialis gastro di Bali
Dokter spesialis gastroenterologi mempunyai keahlian dan pengetahuan mengenai diagnosis, pencegahan, serta pengobatan berbagai penyakit yang menyerang saluran pencernaan. Berikut ini beberapa prosedur medis yang bisa dilakukan oleh dokter spesialis gastro di Bali:
- Endoskopi: pemeriksaan dengan selang berkamera untuk melihat kondisi saluran pencernaan. Endoskopi bisa juga dilakukan berbarengan dengan prosedur mengangkat polip di saluran pencernaan atau biopsi.
- Sigmoidoskopi: prosedur yang dilakukan untuk mengetahui penyebab utama perdarahan saluran pencernaan di bagian bawah.
- Biopsi hati: prosedur untuk mengetahui apa penyebab serta fibrosis dalam organ hati atau liver.
- Kolonoskopi: prosedur medis untuk memeriksa kondisi usus serta menilai adanya kemungkinan polip maupun kanker usus.
- Gastroskopi, prosedur tuk menilai kondisi lambung
- Endoscopic retrograde cholangiopancreatography (ERCP): prosedur untuk menemukan keberadaan jaringan parut, tumor, atau batu empedu di saluran empedu.
Kapan harus melakukan konsultasi dan memeriksakan diri ke dokter spesialis gastro?
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, gangguan saluran pencernaan bisa dialami oleh pria atau laki-laki tanpa melihat usianya. Akan tetapi, orang-orang yang berusia lebih dari 50 tahun jauh lebih rentan terserang penyakit ini.
Maka dari itu, untuk langkah pencegahannya, segera periksakan kondisi kesehatan diri ke dokter spesialis gastroenterologi jika Anda mengalami beberapa gejala di bawah ini:
- Perut atau ulu hati sering terasa sakit
- Sakit maag yang tidak kunjung sembuh
- Buang air besar berdarah atau muntah darah tanpa penyebab yang jelas
- Susah menelan makanan tanpa penyebab yang jelas
- Warna kulit serta bagian putih pada mata berubah menjadi kuning, demam, rasa begah serta nyeri di ulu hati.
- Tubuh jadi mudah lelah, nafsu makan berkurang, atau berat badan menurun drastis
Biasanya saat pemeriksaan, dokter spesialis gastro akan mengajukan beberapa pertanyaan tentang riwayat kesehatan dan juga gaya hidup Anda sehari-hari. Pertanyaan-pertanyaan tersebut bertujuan untuk mendiagnosis kondisi yang sedang Anda alami sehingga Anda akan mendapatkan pengobatan yang tepat.
Lalu berapa biaya pengobatan dokter spesialis gastro di Bali? Untuk melakukan konsultasi dengan dokter spesialis gastroenterologi biayanya cukup bervariasi, mulai dari Rp250.000 hingga Rp450.000 per pertemuannya.
Rekomendasi dokter spesialis gastro di Bali
Prof. Dr. dr. I Dewa Nyoman Wibawa, SpPD, K-GEH, FINASIM
dr. I Dewa Nyoman Wibawa adalah dokter spesialis penyakit dalam yang saat ini berpraktik di RSU Pusat Sanglah Denpasar. Dia menyelesaikan studi kedokterannya di Universitas Diponegoro.
dr. I Ketut Mariadi, Sp.PD-KGEH
dr. I Ketut Mariadi, Sp.PD-KGEH adalah dokter spesialis penyakit dalam sekaligus konsultan di bidang gastroenterologi-hepatologi. Dia menyelesaikan studi kedokteran khusus spesialis dalam di Universitas Udayana, Bali. dr. Ketut juga tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) cabang Denpasar.
Saat ini dr. Ketut membuka praktik di Siloam Hospital Denpasar serta Rumah Sakit Balimed Denpasar, Bali. Beliau dapat melayani beberapa layanan medis, seperti konsultasi penyakit dalam di bagian lambung (gaster) serta hati (hepar).
Beliau berhasil meraih beberapa penghargaan, prestasi, dan gelar kehormatan selama karirnya, diantaranya adalah:
- Peneliti Muda Terbaik di Bidang Gastroenterologi, PB PPHI-PGI-PEGI (2011)
- International Scholarship, United Eropean Gastroenterology (2012)
- Asia Young Endoscopist Awards, International Digestive Endoscopy Network Korea (2015)
dr. Pande Made Gunawan Adiputra, Sp.B-KBD
Adalah dokter spesialis bedah pencernaan atau digestif. Dia menyelesaikan pendidikan di bidang spesialis bedah di Universitas Udayana, Bali.
Setelah itu, dia melanjutkan studinya di bidang pendidikan subspesialis konsultan bedah digestif yang ada di Universitas Airlangga. Saat ini dr. Pande bergabung dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan ujuga Indonesian Society of Endo-Laparoscopic Surgeon (ISES).
dr. Pande membuka praktik di Rumah Sakit Umum Ganesha dan melayani berbagai layanan bedah. Mulai dari operasi usus buntu, pengobatan batu empedu, apendikogram, esofagoskopi, endoskopi, esophageal testing, gastrokopi, sigmoidoskopi, dan yang lainnya.
dr. I Gusti Agung Suryadarma, SpPD, K-GEH
dr. I Gusti Agung Suryadarma adalah dokter spesialis penyakit dalam yang membuka praktik di Rumah Sakit UP Sanglah Denpasar. Dia adalah alumni kedokteran Universitas Udayana. Selain membuka praktik, dr. Gusti Agung juga menjadi salah satu dosen Gastroenterohepatology, Jurusan Penyakit Dalam, Fakultas Kesehatan, Universitas Udayana.
dr. Gde Somayana, Sp.PD-KGEH
dr. Gde Somayana merupakan dokter spesialis penyakit dalam sekaligus konsultan di bidang Gastroenterologi dan hepatologi yang bekerja di RSUP Sanglah Denpasar. Selain itu, dia juga menjadi dosen Gastroenterohepatology, Jurusan Penyakit Dalam, Fakultas Kesehatan, Universitas Udayana.
Baca Juga: Dokter Gigi Seputar Bali