Perbedaan Sakit Ginjal dan Pinggang, Hampir Sama Kenali Ciri-Cirinya

Perbedaan sakit ginjal dan pinggang merupakan salah satu hal yang sering membuat seseorang bingung. Pasalnya orang yang terserang penyakit ginjal seringkali mengeluhkan sakit pada bagian pinggangnya.

Akan tetapi perlu Anda ketahui bahwa tidak semua sakit pinggang merupakan suatu tanda penyakit ginjal. Untuk itu, kenali perbedaan sakit ginjal dan pinggang biasa.

Ginjal membuang produk yang sudah tidak bermanfaat di dalam tubuh atau kelebihan cairan dari aliran darah. Organ tersebut terdapat pada kedua sisi tubuh, tepatnya ada di bawah tulang rusuk dan bersandar pada otot pinggang.

Dari situlah alasan kenapa sulit bagi beberapa orang membedakan antara sakit pinggang dan ginjal.

Saat seseorang mau menentukan apakah rasa sakit berasal dari pinggang atau ginjal, maka perlu mempertimbangkan beberapa hal, namun jika Anda rasa terus berkelanjutan bisa berkonsultasi dengan ahlinya.

Perbedaan Sakit Ginjal dan Pinggang Biasa

Hal-hal yang perlu orang perhatikan saat mengalami sakit ginjal adalah sebagai berikut.

1. Letak atau bagian rasa nyeri;
2. Tingkatan rasa nyeri apakah parah dan bagaimana jenisnya;
3. Gejala lain yang menyertai;

Nah, terkait hal tersebut maka pada pembahasan berikut akan kami bahas secara detail dan lebih spesifik perbedaan sakit ginjal dan pinggang biasa. Simak ulasan berikut ini.

1. Sakit Ginjal

Ginjal menjadi salah satu organ vital di dalam tubuh yang sangat penting, yakni berperan sebagai alat ekskresi. Memfilter berbagai racun di dalam tubuh yang bisa membuat infeksi atau kerusakan organ lain.

Penyebabnya beragam, bisa jadi karena kelebihan kalsium, oksalat, dan fosfor yang menumpuk dan membentuk batu ginjal. Kondisi tersebut akan menyakitkan jika sampai terjadi penyumbatan.

Lantas bagaimana ciri-ciri secara spesifik sakit pinggang pada penderita penyakit ginjal?

1. Lokasi nyeri terdapat di bagian bawah tulang rusuk pada kedua sisi tulang belakang;
2. Rasa sakitnya seolah-olah datang dari dalam tubuh;
3. Seseorang mungkin saja mengalami rasa sakit pada satu atau dua bagian sisi tubuh, tergantung dari kondisi yang mempengaruhinya;
4. Nyeri penderita ginjal bisa menyebar ke area lain seperti perut, paha, atau yang lainnya;
5. Tingkat keparahan rasa nyeri bisa terasa tajam dan lebih intens. Akan memburuk saat ukuran batu ginjal lebih besar dan bergerak dari ginjal ke ureter;
6. Gejala penyerta dapat timbul pada penderita penyakit ginjal. Seperti urin keruh dan berdarah, buang air kecil sakit, mual, muntah, sembelit, demam, pusing, kelelahan, dan buang air kecil terus-menerus.

2. Sakit Pinggang

Sakit pada bagian pinggang maupun punggung belum tentu merupakan sakit ginjal, berdasarkan National Institute of Neurological Disorders and Stroke, ada sebanyak 80% manusia dewasa mengalami nyeri pinggang pada beberapa titik selama hidup mereka.

Sakit di bagian pinggang terjadi karena terdapat masalah pada otot, tulang, maupun saraf kemudian terkait lokasi, tingkat keparahan, dan gejala yang menyertai juga beragam tergantung dari berbagai penyebabnya.

Karena memang ada perbedaan sakit ginjal dan pinggang biasa. Berikut beberapa informasi detail nyeri pinggang biasa yang umum terjadi.

1. Lokasi sakit pinggang ada di bagian mana saja, akan tetapi kebanyakan mengalaminya di bagian bawah;
2. Gerakan pada tubuh sering menjadi penyebab atau memperburuk nyeri otot. Terkait dengan tingkat intensitas nyeri bisa berkisar dari paling ringan ke yang berat;
3. Nyeri saraf mungkin mengalami sensasi terbakar yang menusuk dan mungkin menjalas ke bagian tubuh lainnya;
4. Rasa linu di bagian panggul bisa berpengaruh pada saraf pinggang dan menjalar ke bawah serta menyebar lewat bokong;
5. Nyeri tulang juga bisa berakibat patah tulang belakang atau ketidakteraturan bagian tulangnya. Jenis rasa sakit tersebut terjadi secara tiba-tiba;
6. Gejala penyerta lainnya meliputi beberapa hal berikut ini. Misalnya sakit dan kaku di sepanjang tulang belakang, rasa sakit yang menusuk di bagian leher, kesulitan berjalan. Sering juga mengalami mati rasa, kesemutan, kelemahan di bagian kaki, kehilangan kendali saat buang air kecil, dan lainnya.

Penyebab Sakit Ginjal dan Sakit Pinggang

Secara spesifik, perbedaan sakit ginjal dan pinggang memiliki gejala yang berbeda meskipun mirip. Namun selain mengenali perbedaannya perlu juga untuk tahu penyebab kedua penyakit itu. Kenapa supaya bisa menghindari dan mencegahnya.

1. Penyebab Sakit Ginjal

Beberapa penyebab penyakit ginjal perlu sekali Anda pahami dan sadari, sehingga bisa menghindarinya. Berikut beberapa hal yang bisa dihindari untuk mengurangi risiko dari penyakit tersebut.

1. Perubahan pada tekanan darah dan glukosa. Kadar gula yang meningkat secara drastis berakibat pada kerusakan berbagai organ salah satunya ginjal;
2. Penggunaan obat tertentu yang bisa menyebabkan cedera pada ginjal secara akut;
3. Gen abnormal pada penyakit ginjal yakni polikistik ginjal;
4. Menjalani diet tertentu bisa menyebabkan penyakit ginjal, misalnya diet tinggi protein;
5. Minum alkohol secara berlebihan bisa merusak ginjal;
6. Karena kelainan bawaan seperti terjadi cacat lahir yang berpengaruh pada fungsi ginjal;
7. Ginjal bekerja terlalu keras seperti saat seseorang terlalu keras melakukan aktivitas fisik seperti olahraga maraton, atau hal lainnya.

2. Penyebab Sakit Pinggang Biasa

Beberapa hal yang menjadi penyebab seseorang merasakan sakit pinggang adalah karena ketegangan otot. Pinggang bisa renggang saat terlalu banyak beban atau melakukan kegiatan pengangkatan yang salah.

Namun sakit pinggang juga bisa terjadi akibat beberapa hal berikut ini.

1. Berdiri dan duduk dalam waktu yang cukup lama;
2. Postur tubuh yang buruk;
3. Kejang otot dan tegang pada otot;
4. Cedera pada punggung karena jatuh maupun patah tulang;
5. Kelengkungan pada bagian tulang belakang yang tidak normal;
6. Penyakit lain, seperti tumor, osteoporosis, radang tulang, infeksi, dan lain sebagainya.

Cara Meredakan Sakit Pinggang Akibat Ginjal

Sakit pinggang biasa umumnya dapat diatasi dengan cara dipijat atau mengompres dengan air hangat. Akan tetapi, nyeri pinggang akibat penyakit ginjal tidak demikian. Harus menggunakan proses pengobatan medis secara lebih tepat.

Pijatan pada bagian pinggang yang sakit karena ginjal bisa malah membuatnya sakit. Hal tersebut terjadi akibat penekanan pada ginjal yang bermasalah. Dokter akan memberikan obat yang sesuai dengan penyebab sakit ginjal Anda.

Sebagai cara cepatnya dalam meredakan sakit pinggang yang muncul secara tiba-tiba bisa melakukan langkah-langkah sebagai berikut. Cara ini akan membantu untuk meredakan rasa sakit.

1. Memberikan kompres es yang dibungkus dengan air bersih di bagian pinggang yang mengalami rasa sakit. Kira-kira selama 20-30 menitan setiap 2-3 jam;
2. Boleh juga dengan memakai kompres panas untuk mengurangi rasa sakit akibat peradangan;
3. Konsumsi juga obat penghilang rasa sakit dan nyeri seperti paracetamol. Namun lebih amannya minta obat ke dokter spesialis.

Tips Menjaga Ginjal Agar Tetap Sehat, Simak Langkah Praktis Berikut

Sebagai upaya pencegahan maka seseorang harus melakukan kiat-kiat atau tips sehat dalam menjaga ginjalnya. Berikut ini beberapa tips sehat tersebut.

1. Pastikan untuk minum air putih minimal 8 gelas setiap hari sebagai upaya untuk mengoptimalkan fungsi utama ginjal serta membuang racun di dalam tubuh;
2. Membatasi asupan protein hewani dan garam. Makanan asin bisa mengganggu keseimbangan mineral di dalam tubuh;
3. Basuh bagian kemaluan dari arah depan ke belakang, sehingga bakteri tidak masuk ke saluran kemih dan bisa menyebabkan infeksi;
4. Lakukan olahraga secara teratur dan tepat. Luangkan beberapa menit waktu Anda untuk merenggangkan otot-otot yang kencang;
5. Menghindari rokok dan alkohol, baik secara aktif maupun pasif;
6. Menghindari minuman olahan dengan pemanis dan pewarna yang tinggi, kurangi juga minuman bersoda.

Nah itulah beberapa informasi penting berkaitan dengan perbedaan sakit ginjal dan pinggang biasa. Pahami beberapa ciri-cirinya untuk melakukan tindakan lebih lanjut ke depannya. Selain itu, informasi lebih lanjut seputar kesehatan, bisa Anda dapatkan pada situs Nasehat.id.

Baca Juga : Jangan Anggap Sepele Sakit Pinggang! Simak Tanda Bahayanya